Beberapa kali saya menulis di blog ini tentang buku biografi Kristen yang saya baca. Sudah cukup lama saya tidak membaca buku biografi Kristen lagi. Sampai saya membaca sepotong tulisan dari John Piper dalam buku: Brothers, We Are Not Professionals, terjemahan The Boen Giok (Bandung: Pionir Jaya, 2011):
Teologi yang hidup. Orang-orang suci yang tidak sempurna dan inspiratif. Kisah-kisah anugerah. Inspirasi mendalam. Penghiburan terbaik. Saudaraku, itu layak memperoleh waktu berhargamu. Ingatlah kitab Ibrani pasal ke-11. Dan bacalah biografi Kristen.
Piper benar. Buku-buku biografi Kristen sangat berguna. Mereka membuka mata kita untuk melihat bagaimana Tuhan bekerja dalam hidup berbagai manusia dengan berbagai kondisi. Dan kita baru sadar “wow, Tuhan bisa bekerja begitu”. Mereka membuka wawasan kita bahwa dunia itu luas dan cara Tuhan bekerja itu lebih luas lagi. Mereka menolong kita untuk melihat bahwa kita bukan satu-satunya orang yang mengalami hal seperti itu. Kadang kita merasa pengalaman kita unik, tapi ternyata tidak. Mereka memberikan pelajaran berharga tentang iman, keberanian, dan hikmat dari saudara-saudara seiman. Kita tidak sendirian! Seperti yang dikatakan dalam Ibrani 12:1:
Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita
Maka sekarang saya mulai lagi membaca buku-buku biografi Kristen. Buku biografi adalah buku ‘ringan’ yang bisa dibaca dengan santai. Bagi saya waktu santai itu adalah di waktu pagi. Setiap hari 8-10 halaman cukup memberikan inspirasi kepada saya :)